Daftar Berita

DARI LADANG KE PUNCAK PRESTASI: NUR MAR RUHAIDA, ANAK PETANI DARI BUTON SELATAN RAIH LULUSAN TERBAIK UNIDAYAN 2025
  • 03 Aug
  • 2025

DARI LADANG KE PUNCAK PRESTASI: NUR MAR RUHAIDA, ANAK PETANI DARI BUTON SELATAN RAIH LULUSAN TERBAIK UNIDAYAN 2025

Unidayan, 3 Agustus 2025 – Dalam momen penuh kebanggaan pada Wisuda Periode I Tahun 2025 Universitas Dayanu Ikhsanuddin (Unidayan), nama Nur Mar Ruhaida tampil sebagai sorotan utama. Mahasiswi asal Desa Burangasi Rumbia, Kecamatan Lapandewa, Kabupaten Buton Selatan ini dinobatkan sebagai Lulusan Terbaik dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,98, dari Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian.Latar Belakang Keluarga yang MenginspirasiLahir dari keluarga petani sederhana, Ruhaida merupakan anak kedua dari empat bersaudara. Sejak kecil, ia telah terbiasa membantu kedua orang tuanya mengolah lahan pertanian. Kehidupan yang penuh kerja keras, kedisiplinan, dan kebersamaan itulah yang membentuk karakternya hari ini.“Orang tua saya selalu mengajarkan untuk menghargai hasil jerih payah dan pentingnya tanggung jawab. Itu menjadi motivasi terbesar saya untuk terus belajar,” ujarnya dengan penuh haru.Motivasi Kuliah dan Pilihan Jurusan yang Berakar dari Kehidupan NyataMemilih melanjutkan pendidikan di Unidayan bukanlah tanpa alasan. Menurut Ruhaida, Unidayan memiliki reputasi baik di daerahnya dan juga jaraknya yang cukup dekat dari tempat tinggal, membuatnya tetap bisa bersama keluarga sambil mengenyam pendidikan tinggi.Kecintaannya terhadap dunia pertanian tumbuh sejak kecil, saat ia rutin membantu orang tua di kebun. Dari situlah muncul keinginannya untuk memperdalam ilmu di bidang Agroteknologi.“Saya ingin memahami lebih jauh teknologi dan ilmu pertanian agar bisa diterapkan di daerah saya. Saya percaya, pertanian adalah fondasi penting dalam pembangunan masyarakat,” tambahnya.Skripsi yang Berdampak Nyata bagi PetaniSebagai bukti dedikasinya, skripsi yang ia tulis mengangkat tema yang sangat relevan dengan kehidupan petani di lapangan:“Uji Adaptasi Teknologi Good Agricultural Practices (GAP) terhadap Peningkatan Kemampuan Petani dan Produktivitas Tanaman Jagung (Zea mays L.) di Desa Simoro, Kecamatan Gumbasa, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah.”Penelitian ini dibimbing oleh Anggia, S.P., M.P dan Hasfiah, S.P., M.P.“Ruhaida adalah mahasiswi yang tidak hanya cerdas, tapi juga memiliki semangat pengabdian yang luar biasa. Kami sangat bangga atas pencapaiannya sebagai lulusan terbaik, Semoga kesuksesan ini menjadi awal dari kontribusinya yang lebih besar di masa depan.” ungkap Anggia, S.P., M.P.Melalui skripsi ini, Ruhaida tidak hanya mengkaji secara ilmiah efektivitas teknologi pertanian, tetapi juga berkontribusi langsung terhadap peningkatan kapasitas petani dan hasil produksi.Aktif di Organisasi dan Dunia SosialSelama masa kuliah, Ruhaida aktif dalam organisasi GENBI (Generasi Baru Indonesia) dan menjadi bagian dari Divisi Pengabdian Masyarakat pada periode 2022–2024. Pengalaman ini memperluas wawasannya tentang pentingnya kontribusi sosial mahasiswa kepada masyarakat.Tak hanya itu, ia juga mengikuti program Magang MBKM selama empat bulan di Yayasan Edufarmers Foundation, sebuah lembaga yang berfokus pada peningkatan produktivitas pertanian di Sulawesi Tengah.“Melalui magang ini, saya belajar langsung bagaimana menghubungkan ilmu pertanian dengan solusi nyata di lapangan. Itu pengalaman yang sangat membentuk pemikiran saya,” jelasnya.Empati dan Kepedulian SosialSalah satu pengalaman paling berkesan bagi Ruhaida adalah ketika ia menjadi relawan mengajar di Sekolah Luar Biasa (SLB) di Desa Kokalukuna. Ia berbagi cerita tentang bagaimana ia belajar memahami dan mendampingi anak-anak berkebutuhan khusus dengan sabar dan penuh kasih.“Itu pengalaman yang sangat berarti. Saya jadi lebih memahami pentingnya pendidikan inklusif dan kepekaan sosial,” kenangnya.Strategi Belajar dan Prinsip HidupRahasia sukses Ruhaida selama kuliah adalah manajemen waktu yang baik, mencatat materi penting, menciptakan suasana belajar yang nyaman, dan rutin mengulang pelajaran. Ia memegang teguh prinsip disiplin dan konsistensi.Kutipan favoritnya berasal dari Tan Malaka:“Tujuan pendidikan itu untuk mempertajam kecerdasan, memperkukuh kemauan serta memperhalus perasaan.”Kutipan ini menjadi dasar bagi Ruhaida dalam menjalani hari-hari kuliahnya, menjadikan proses belajar bukan hanya soal akademik, tetapi juga proses pembentukan karakter.Pesan, Kesan, dan HarapanDalam pesannya, Ruhaida mengungkapkan rasa syukur atas bimbingan para dosen dan dukungan teman-teman selama kuliah.“Unidayan memberikan banyak pelajaran berharga, baik dari akademik maupun pengalaman hidup. Saya merasa sangat beruntung bisa menjadi bagian dari kampus ini,” tuturnya.Ia juga menyampaikan harapannya untuk bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi dan terus berkontribusi bagi pembangunan pertanian, terutama di daerahnya sendiri.Kisah Nur Mar Ruhaida bukan sekadar cerita tentang keberhasilan akademik, tetapi juga tentang ketekunan, pengabdian, dan harapan. Ia adalah simbol dari semangat anak-anak desa yang mampu bersaing di tingkat nasional, membuktikan bahwa dari ladang yang sederhana pun bisa tumbuh harapan yang besar.

Selengkapnya
UNIDAYAN BAUBAU CETAK 445 LULUSAN BERKOMPETEN DARI BERBAGAI PROGRAM STUDI, DIHARAPKAN BERKONTRIBUSI BAGI PEMBANGUNAN DAERAH
  • 03 Aug
  • 2025

UNIDAYAN BAUBAU CETAK 445 LULUSAN BERKOMPETEN DARI BERBAGAI PROGRAM STUDI, DIHARAPKAN BERKONTRIBUSI BAGI PEMBANGUNAN DAERAH

Baruga La Ode Malim – Universitas Dayanu Ikhsanuddin (Unidayan) Baubau menggelar Rapat Senat Terbuka Luar Biasa dalam rangka Wisuda Sarjana ke-51 dan Wisuda Pascasarjana ke-30 Periode I Tahun 2025, Minggu (03/08/2025) di Baruga La Ode Malim, Kampus Unidayan Baubau.Kegiatan akbar ini dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, di antaranya Gubernur Sulawesi Tenggara yang diwakili Staf Ahli Bidang Politik dan Pemerintahan, La Ode Fasikin, S.Pi., M.Si., Bupati Buton Selatan Muhammad Adios, S.Sos., Pj. Sekda Kota Baubau Drs. MZ. Amril Tamim, M.Si., Pj. Sekda Buton Selatan Drs. La Ode Darusalam, S.Sos., M.Si., Ketua DPRD Kota Baubau Ardin Jufri, ST., Danpos AL Baubau Kapten Marinir Catur Suryo, M.S.Sos., Ketua Yayasan Pembina Unidayan Hj. Waode Maasra Manarfa, S.Sos., M.Si., Rektor Unidayan Ir. H. LM. Syamsul Qamar, M.T., serta Kepala LLDIKTI Wilayah IX Sulawesi Andi Lukman, S.Sos., M.Si. Hadir pula perwakilan pemerintah daerah, pimpinan instansi vertikal, pimpinan perguruan tinggi, pimpinan perbankan, pelaku usaha, serta orang tua/wali dari para wisudawan.Pada wisuda kali ini, Unidayan meluluskan 445 orang lulusan yang terdiri dari 40 orang program Pascasarjana dan 405 orang program Sarjana. Rinciannya adalah:Pascasarjana Ilmu Administrasi Negara: 34 lulusanPascasarjana Pendidikan Bahasa Inggris: 2 lulusanPascasarjana Hukum: 4 lulusanSarjana Sosial dan Ilmu Politik: 31 lulusanSarjana Keguruan dan Ilmu Pendidikan: 68 lulusanSarjana Ekonomi: 31 lulusanSarjana Perikanan dan Ilmu Kelautan: 6 lulusanSarjana Hukum: 69 lulusanSarjana Teknik: 169 lulusanSarjana Kesehatan Masyarakat: 22 lulusanSarjana Pertanian: 9 lulusanRangkaian kegiatan diawali dengan pembukaan sidang senat oleh Rektor Unidayan, Ir. H. LM. Syamsul Qamar, M.T. Dalam sambutannya, Ketua Yayasan Pembina Unidayan, Hj. Waode Maasra Manarfa, S.Sos., M.Si., menyampaikan apresiasi dan ucapan selamat kepada para wisudawan. Ia berpesan agar para lulusan terus mengembangkan diri, menjaga nama baik keluarga dan almamater, serta menjadikan ilmu yang diperoleh sebagai bekal untuk berkontribusi bagi bangsa dan negara.Sementara itu, Kepala LLDIKTI Wilayah IX Sulawesi, Andi Lukman, S.Sos., M.Si., memberikan penghargaan atas kontribusi Unidayan dalam mencetak sumber daya manusia berkualitas. Ia mengingatkan para wisudawan bahwa tantangan sesungguhnya akan dihadapi di tengah masyarakat, dan berharap mereka dapat memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan nasional maupun daerah, khususnya di wilayah Kepulauan Buton.Dengan semangat kebersamaan dan dukungan berbagai pihak, Wisuda Sarjana dan Pascasarjana Unidayan Periode I Tahun 2025 ini menjadi momentum bersejarah dalam perjalanan universitas untuk terus mencetak lulusan berkompeten, berintegritas, dan siap bersaing di tingkat nasional maupun global.

Selengkapnya
PROF. DR. ANDI TENRI MACHMUD RESMI TERIMA SK GURU BESAR DARI LLDIKTI WILAYAH IX
  • 02 Aug
  • 2025

PROF. DR. ANDI TENRI MACHMUD RESMI TERIMA SK GURU BESAR DARI LLDIKTI WILAYAH IX

Baruga La Ode Malim – Universitas Dayanu Ikhsanuddin (Unidayan) mencatat momen bersejarah pada acara Pengukuhan Guru Besar yang berlangsung di Baruga La Ode Malim, Minggu (03/08/2025). Di tengah prosesi pengukuhan tersebut, turut dilaksanakan penyerahan Surat Keputusan (SK) Guru Besar kepada Prof. Dr. Andi Tenri Machmud, M.Si.SK Guru Besar tersebut diserahkan secara langsung oleh Kepala LLDIKTI Wilayah IX Sulawesi Selatan, Barat, dan Tenggara, Dr. Andi Lukman, M.Si., kepada Rektor Unidayan Ir. L.M. Sjamsul Qamar, M.T., IPU., untuk kemudian diberikan secara resmi kepada Prof. Dr. Andi Tenri Machmud, M.Si.Dalam sambutannya, Rektor Unidayan menegaskan bahwa penyerahan SK Guru Besar di tengah acara pengukuhan menjadi bukti nyata peningkatan kualitas sumber daya manusia Unidayan. “Momen ini menegaskan komitmen Unidayan dalam melahirkan akademisi unggul yang akan terus memperkuat riset, pengajaran, dan pengabdian masyarakat,” ujarnya.Kepala LLDIKTI Wilayah IX, Dr. Andi Lukman, M.Si., juga menyampaikan apresiasi tinggi atas pencapaian ini. Ia menilai penambahan Guru Besar baru akan semakin memperkuat kontribusi Unidayan dalam dunia pendidikan tinggi, khususnya di kawasan timur Indonesia.Adapun untuk acara Pengukuhan Guru Besar Prof. Dr. Andi Tenri Machmud, M.Si. akan dilaksanakan secara resmi pada prosesi Wisuda Periode II Tahun 2025 mendatang, sekaligus menjadi rangkaian penting dalam agenda akademik Unidayan.Dengan penyerahan SK ini, Prof. Dr. Andi Tenri Machmud, M.Si., resmi bergabung dalam jajaran Guru Besar Universitas Dayanu Ikhsanuddin, memperkokoh reputasi Unidayan sebagai salah satu universitas swasta terkemuka di Indonesia Timur.#ProfAndiTenriMachmud #GuruBesarUnidayan #SKGuruBesar #LLDIKTIWilayahIX #UniversitasDayanuIkhsanuddin

Selengkapnya