Unidayan mendapat kunjungan dari kantor Pelayanan Pajak Pratama Baubau dalam kegiatan Tax Goes to Campus 2025. Program ini merupakan bagian dari upaya KPP Pratama Baubau dalam meningkatkan inklusi kesadaran perpajakan kepada generasi muda perguruan tinggi. Kegiatan ini terselenggara pada Hari Senin, 24 November 2025 bertempat di Aula Istana Ilmiah dengan menghadirkan peserta dari mahasiswa utusan dari tiap program studi lingkup Unidayan.
Dalam sambutannya, Amrih Basuki Purnomo, S.E., Ak., M.M. selaku Kepala KPP Pratama Baubau menyampaikan bahwa kesadaran pajak harus mulai diperkenalkan sejak masa perkuliahan, agar mahasiswa tidak hanya memahami fungsi pajak sebagai sumber pendapatan negara, tetapi juga memahami peran mereka sebagai wajib pajak di masa depan. Ia menegaskan bahwa generasi muda hari ini adalah calon aparatur pemerintah, pengusaha, dan tenaga profesional yang nantinya akan ikut berkontribusi dalam sistem perpajakan nasional.
"Kami berharap melalui kegiatan ini mahasiswa bisa memahami bahwa pajak bukan hanya kewajiban, tetapi wujud kontribusi nyata dalam pembangunan bangsa. Semakin tinggi literasi pajak, semakin kuat perekonomian negara," ujarnya.
Acara menghadirkan dua narasumber dari KPP Pratama Baubau, yaitu:
- Dian Arif Patria, S.E., M.M. (Penyuluh Pajak)
- Ardi Cakra Kusuma, S.M. (Penyuluh Pajak)
Kegiatan edukasi ini mencakup pengenalan dasar perpajakan, manfaat pembayaran pajak, sistem administrasi perpajakan modern termasuk e-registration, e-billing, e-filing, serta regulasi terbaru yang mendukung digitalisasi layanan pajak pada laman baru coretaxpjp.pajak.go.id. Selain itu, mahasiswa juga terlibat aktif dalam sesi diskusi dan tanya jawab yang berlangsung interaktif.
Melalui kegiatan Tax Goes to Campus ini, Universitas Dayanu Ikhsanuddin berharap dapat mendukung peningkatan pemahaman perpajakan berbasis edukasi formal bagi mahasiswa, sekaligus memperkuat literasi publik mengenai pentingnya pajak dalam pembangunan nasional.